Abang dan None sebuah lomba
pemilihan remaja putra-putri terbaik yang tidak terbatas pada seleksi
ketampanan atau kecantikan, tetapi juga intelegensi pengetahuan umum, bakat di
bidang seni budaya dan lain-lain. Lomba ini telah berlangsung sejak tahun 1968.
Demikian pernyataan Kasie Pagelaran Sudin Kebudayaan Kota Administrasi Jakarta
Selatan, Hj. Gusminar disela pembukaan kegiatan malam keakraban Abang None Kota
Administrasi Jakarta Selatan Tahun 2013, belum lama ini di halaman kantor
Walikota Administrasi Jakarta Selatan. Dijelaskannya bahwa Abang merupakan
panggilan untuk orang laki-laki yang kedudukannya lebih tua dalam struktur
keluarga atau kenalan dalam bahasa Betawi. Sedangkan None merupakan sebutan
atau panggilan untuk orang perempuan yang masih muda dan belum bersuami. Para
Abang dan None diseleksi oleh masing-masing daerah Tingkat II di seluruh
wilayah DKI Jakarta, meliputi Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Selatan,
Jakarta Barat, Jakarta Utara dan Kabupaten administratif Kepulauan Seribu.
"Setelah terpilih lima pasangan kemudian dikirim ke tingkat Provinsi untuk
kemudian dilakukan pemilihan dan penyeleksian lagi,” tandasnya. Menurutnya,
Abang None bertugas satu tahun menjadi duta pariwisata Provinsi DKl Jakarta
yang dalam peranannya secara aktif melakukan sosialisasi dan promosi
kepariwisataan baik di dalam maupun di luar negeri. Abang dan None sebagai
generasi muda yang diharapkan mampu menjadi cerminan generasi muda Jakarta yang
berkualitas unggul dan juga memiliki kepekaan sosial. “Abang dan None adalah
Duta Muda Wisata yang terdiri dari pemuda-pemudi terbaik bangsa. loyal dan
total dalam melakukan perubahan pariwisata kota Jakarta,” ungkapnya. (ziz)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar